(MAN 1 Indramayu) – Para siswa MAN 1 Indramayu dari kelas XII IPA 1, XII IPA 2, XII IPA 3, XII Agama 1 dan XII Agama 2 memamerkan busana indah hasil rancangan sendiri yang berbahan dasar sampah plastik melalui gelaran fashion show sederhana pada hari Senin (13/11/2023) lalu mulai pukul 10.00-11.00 WIB di lapangan utama MAN 1 Indramayu. Kegiatan ini merupakan bagian dari praktik mata pelajaran Prakarya kelas XII Jurusan IPA dan Agama Semester Ganjil Tahun Pelajaran 2023/2024. Sedangkan untuk kelas XII jurusan IPS mengambil tema praktik yang berbeda.

Ada delapan model rancangan busana dengan desain princess dan ibu peri yang dipamerkan para siswa tersebut. Mereka merancangnya dengan menggunakan sampah plastik selama hampir satu bulan, karena prosesnya dimulai dari mengumpulkan bahan, memilah dan membersihkan plastik yang akan digunakan, perancangan pola atau desain, dan proses produksi hingga menjadi sebuah gaun yang indah.

Kegiatan fashion show tersebut mendapat sambutan yang meriah dari seluruh guru, tenaga kependidikan dan siswa MAN 1 Indramayu. Mereka rela berpanas-panasan hanya untuk menyaksikan gelaran fashion show yang dilaksanakan selama 1 jam tersebut.

Kepala MAN 1 Indramayu, Drs. Wahyudin, M.Ag., mengapresiasi kreativitas para siswa kelas XII tersebut.

“Saya sangat mengapresiasi kegiatan fashion show tersebut, bagus dan sangat kreatif dengan memanfaatkan sampah plastik yang dirancang menjadi model busana yang indah. Kegiatan mendaur ulang sampah seperti ini harus lebih sering lagi diprogramkan dan dilaksanakan di madrasah kita. Karena selain untuk menguji kreativitas juga karena kegiatan tersebut ikut berkontribusi dalam mengatasi dan mengurangi pencemaran lingkungan dari sampah plastik,” tandasnya.

“Kepada guru mapelnya yang telah menggelar kegiatan ini saya ucapkan terima kasih, karena telah melibatkan siswa dalam aksi nyata mengurangi pencemaran lingkungan. Dan saya sangat menantikan ide-ide kreatif lainnya,” tambahnya.

Sebagai guru mapel Prakarya kelas XII IPA dan Agama, H. Kanedi, S. Ag., memaparkan tujuan dari dilaksanakannya kegiatan tersebut.

“Kegiatan ini merupakan bagian dari penilaian praktik mapel prakarya yang dilaksanakan secara berkelompok. Karya-karya siswa tersebut dinilai oleh para juri yang terdiri dari guru-guru MAN 1 Indramayu,” ungkapnya.

“Adapun tujuan dari kegiatan ini selain untuk kepentingan penilaian, juga untuk mengedukasi dan mengajak para siswa MAN 1 Indramayu untuk lebih peduli terhadap lingkungan, dengan cara mendaur ulang sampah plastik yang sulit terurai menjadi sebuah karya yang bernilai estetik,” terangnya.

“Semoga kita semua bisa lebih bijak lagi dalam penggunaan plastik, kalau bisa hindari penggunaan kantong plastik. Jikalau tidak bisa dihindari, sebaiknya penggunaannya dikurangi, agar bumi yang kita cintai ini bisa kita selamatkan dari pencemaran yang lebih parah,” ujarnya dengan bijak.

Penulis : Heni Wahyu Wardani

Kontributor : H. Kanedi/Fita Fitriah